Senin, 08 April 2019

Analisis Film Taare Zameen

Taare Zameen
Oleh: Nur Lailatul Badriah
Film ini mengisahkan seorang anak laki-laki yang hidup bersama ayah, ibu dan kakaknya. Namanya Ishaan. Ishaan adalah siswa yang masih duduk dibangku kelas 3 SD yang di anggap remeh oleh teman-temannya karena dia dikenal sebagai anak yang bandel. Ishhan tidak bisa membaca dan menulis. Tetapi ishaan selalu memiliki imajiansi yang sangat luar biasa. Ishhan juga sering bolos dari sekolahnya sehinnga membuat gurunya kesal padanya. Hingga suatu hari ishaan ketauan bolos dan membuat surat izin sakit palsu oleh ayahnya dan kemudian ayahnya marah sekali dan beniat mengirim ishaan kesekolah asrama.

Dan pada akhirnya ishaan pergi kesekolah asrama yang disiplin dan tegas, guru-gurunya pun sangat tegas. Dan disekolahnya yang abru ishhan tetap mendapatkan nilain yang jelek dalam semua mata pelajaran yang membuatnya patah semangat dan murung. Dia juga sedih karena jauh dari keluarganyya dan kangen dengan kakaknya. Sampai akhirnya datang seorang guru yang sabar mengahdapi sikap anak-anak- yang nakal guru itu juga sangat menyayangi anak-anak. Yang kemudian guru itulah yang membimbing ishaan samapi ishaan bisa membaca dan menulis dengan baik dan benar.
Hingga suatu hari guru tersebut mengadakan lomba melukis yang diikuti oleh semua murid dan guru. Semua guru dan muris melukiskan imajinasinya,  hingga perlombban selesai dan juri mengumumkan siapa yang lukisannya paling bagus dan juara 1 dan yang mendapatkan juara 1 adalah ishaan semua murid memberikan tepuk tangan kepada ishaan. Dan guru-gurupun bangga padanya. Kemudia ishhan diberikan piala oleh sang juri. Sampai pengambilan raport tiba orang tua ishhan datang kesekolahnya utnuk mengambil raport dan ternya nilai ishaan membaik dan sampul dari raport siswa siswi disekolah itu adalah lukian ishhan, orang tua ishhaan bangga terhadap ishaan dan berterimakasih pada guru yang telah berhasil mengajarkan ishaan menjadi bisa membaca dan menulis.

Pada film ini dapat disimpulkan bahawa kecerdasan atau kipintaran sseorang itu tidak bisa di ukur dan jangan memandang seseorang dari sebelah mata saja, karena pasti setiap orang emilki keukrangan dan kelebihan masing-masing. Tidak ada manusia yang sempurna dan bakat setiap orang tidaklah sam tentunya berbeda-beda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Peran Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran

Peran Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran                P emanfaatan TIK dalam pendidikan menjadi 4...

s
g
o
l
B
n
o
i
t
a
c
u
d
E